• About
  • Contact
  • Sitemap
  • Indeks
  • Disclaimer
  • Cara Membuat Blog SEO

Jelajahi Liputan 2020

Indahnya sejarah dan Info Serba Unik

  • Home
  • About
  • Kontak
  • Sitemap
  • Galeri
  • Dropdown Menu ▼
    • Sub Menu1
    • Sub Menu2
    • Sub Menu3
    • Sub Menu4
    • Sub Menu5
  • Blogging

Sabtu, 02 September 2017

Home » Info Nasional » MAHA DAHSYAT KEKUATAN MELETUS GUNUNG KRAKATAU

MAHA DAHSYAT KEKUATAN MELETUS GUNUNG KRAKATAU

  rumah ku ZG     Sabtu, 02 September 2017
Krakatau: Letusannya Membuat Dunia Gelap Gulita
Kesadaran akan Mahluk sebagai penciptaanya, mengingatkan bahwa semua akan kembali dengan menyaksikan Kedahsyatan Meletusnya Gunung Krakatau, Lalu apa yang hendak kita akan banggakan sedang Kebanggan adalah Membutakan kita pada sesuatu lainnya.




Pada 27 Agustus 1883 Gunung Krakatau meletus dengan dahsyatnya. Suara letusan itu terdengar sampai di Alice Springs, Australia dan Pulau Rodrigues dekat Afrika, 4.653 kilometer. Daya ledaknya diperkirakan mencapai 30.000 kali bom atom yang diledakkan di Hiroshima dan Nagasaki di akhir Perang Dunia II.

Letusan Krakatau menyebabkan perubahan iklim global. Dunia sempat gelap selama dua setengah hari akibat debu vulkanis yang menutupi atmosfer. Matahari bersinar redup sampai setahun berikutnya. Hamburan debu tampak di langit Norwegia hingga New York.

Suara ledakan dan gemuruh letusan Krakatau terdengar sampai radius lebih dari 4.600 km hingga terdengar sepanjang Samudera Hindia, dari Pulau Rodriguez dan Sri Lanka di barat, hingga ke Australia di timur.

Letusan tersebut masih tercatat sebagai suara letusan paling keras yang pernah terdengar di muka bumi. Siapapun yang berada dalam radius 10 kilometer niscaya menjadi tuli. The Guiness Book of Records mencatat bunyi ledakan Krakatau sebagai bunyi paling hebat yang terekam dalam sejarah.

"Akibatnya tak hanya melenyapkan sebuah pulau beserta orang-orangnya, melainkan membuat mandeg perekonomian kolonial yang berusia berabad-abad," demikian ungkap Simon Winchester, penulis buku Krakatoa: The Day the World Exploded, August 27, 1883.

Letusan Krakatau juga menciptakan fenomena angkasa. Lewat abu vulkaniknya. Abu yang muncrat ke angkasa, membuat Bulan berwarna biru.

Pasca letusan tersebut, Krakatau hancur sama sekali. Mulai pada 1927 atau kurang lebih 40 tahun setelah meletusnya Gunung Krakatau, muncul gunung api yang dikenal sebagai Anak Krakatau. Ia sangat aktif dan terus bertumbuh. Akankah ia akan meletus seperti induknya? Tak ada yang tahu. (sumber sejarah )
By rumah ku ZG di September 02, 2017
Label: Info Nasional

Labels

Barang Antik Berita kejahatan Berita lain-lain Berita Olah raga Berita Politik Daftar Rumah Dijual Bojong gede Daftar Rumah Dijual Depok Info dari Media Info Nasional Info/sejarah jajanan unik jejak perumahan maianan zaman dulu nongkrong asal Nongkrong Cafe RUMAH CITAYAM DAPOK BOJONG GEDE Tempat Makan Tempat Wiasata Lainnya Tempat Wisata Tempat Wisata Pantai Tempat Wisata Pegunungan

Recent Posts

Memuat...

Popular Posts

  • RUMAH DIJUAL CITAYAM--situs cari rumah
  • Main Rumah Rumahan gubuk
  • Geger TANAH TERBELAH Di Depok
  • meja dapur rumah

Tentang

Indahnya sejarah karena sejarah jangan lupakan sejarah dan Info Serba Unik

Daftar Promo Rumah Jual Butuh

  • Blogger Platform
  • CMS WordPress
  • Facebook
  • Microblogging
  • Manchester United

Follow by Email

Berlangganan untuk mendapatkan pembaruan pos dari blog ini di kotak masuk email Anda

Copyright © Jelajahi Liputan 2020. All rights reserved. Template by Romeltea Media